Jakarta, sinarindonesia.id– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), tidak terima disebut lebih tajam pengawasannya ke cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka ketimbang calon lain jelang Pilpres 2024. Pihaknya meminta TKN Prabowo-Gibran, Raja Juli Antoni, untuk membuktikan hal tersebut.
“Coba dibuktikan, apakah benar lebih ini ke Gibran. Wong, kita lihat laporan hasil pengawasan teman-teman semua,” kata Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, kepada awak media, Senin (15 Januari 2024).
Dijelaskannya, perkara dugaan pelanggaran Pemilu di acara pertemuan Gibran dengan para kepala desa di Ambon, Maluku sedang diproses Bawaslu setempat.
“Itu diklarifikasi, dicek dulu. Petugas kami Melakukan penelusuran,” ucapnya.
Diketahui, sebelumnya TKN Prabowo-Gibran menilai Bawaslu tebang pilih mengusut dan menindak berbagai dugaan pelanggaran Pemilu atau Pilpres 2024.
Tudingan itu disampaikan Raja Juli Antoni ketika merespons Bawaslu yang mengusut dugaan pelanggaran Pemilu di acara pertemuan Gibran dengan para kepala desa di Ambon, Maluku pada Senin (8 Januari 2024) lalu.
“Ya pada prinsipnya monggo Bawaslu untuk menyelidiki kasus itu ya, tapi agak terasa memang Bawaslu ini ya tajam ke Mas Gibran tumpul ke yang lain ya,” ungkap Raja Juli, kepada awak media, Minggu (14 Januari 2024). (Red)
By: @did
