Pelaku Penembakan Anggota Laskar Umat Islam Surakarta ditangkap

Daerah, Headline, Kriminal288 Dilihat

Karanganyar, sinarindonesia.id– Pelaku penembakan yang menewaskan anggota Laskar Umat Islam Surakarta, dikabarkan berhasil dibekuk polisi saat hendak melarikan diri ke Jakarta. Jumlah pelaku yang diamankan petugas, diketahui berjumlah tiga orang dan ditangkap di lokasi yang berbeda.

“Kita mengamankan tiga orang pelaku dan saat ini masih dalam pengembangan,” kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Stefanus Satake Bayu, kepada media, Senin (29 Januari 2024).

Dijelaskannya, ketiga pelaku yang diamankan adalah terduga utama dan dua orang pengikut yang membantu melancarkan aksinya.

“Satu orang pelaku utama dan dua orang yang membantu,” lanjutnya.

Disinggung mengenai tindak lanjut kemungkinan adanya tersangka lainnya. Dipastikan Bayu, proses itu masih dalam penyidikan tim gabungan Polres dan Polda Jawa Tengah.

“Ketiga pelaku diamankan di lokasi berbeda saat hendak melarikan diri ke Jakarta,” ungkapnya.

Sementara itu, untuk motif maupun kronologis dari penembakan tersebut hingga kini belum bisa disampaikan ke publik.

“Kami meminta waktu untuk menyampaikan informasi tersebut,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang warga di Boyolali dikabarkan, tewas ditembak orang tak dikenal di Kelurahan Tohudan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah. Dugaan penembakan itu terjadi, saat korban bersama teman-temannya hendak mengunjungi salah satu lokasi di Kawasan Tohudan.

“Benar, informasi itu sudah kami teriman. Untuk persoalan itu semua masih dalam proses penyelidikan,” kata Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, kepada awak media, Sabtu (27 Januari 2024).

Dijelaskannya, untuk saat ini pihaknya masih fokus dengan pemeriksaan sejumlah warga dan saksi lainnya untuk mengetahui identitas pelaku.

“Tunggu dulu saja, nanti kalau memang sudah selesai, akan kita sampaikan selengkapnya,” lanjut Kapolres.

Saat kejadian, korban tidak sendirian. Ia bersama teman-temannya yang sengaja mendatangi lokasi dengan tujuan apa itu masih dalam penyelidikan.

“Pastinya kita sedang mendudukkan perkara ini, sebagaimana konstruksi dari kasus ini. Ini proses penyelidikan,” tutupnya.

Informasi yang tersiar dilapangan, banyak warga yang menyebutkan korban adalah anggota Laskar Umat Islam Surakarta, berinisial Y.

“Benar, kami menerima informasi dugaan anggota laskar atau ormas Islam itu meninggal dunia karena luka tembak orang tak dikenal dari grup WhatsApp (WA),” kata Humas Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) Endro Sudarsono, kepada awak media.

Isu yang beredar, kata Endro, korban bersama kelompoknya saat itu tengah melakukan sweeping judi di Colomadu. Untuk kebenaran informasi tersebut, keseluruhannya diserahkan ke Polisi. (Red)

By: @did

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *