Siswa SD Menjadi Korban Perundungan ditelanjangi dan ditendang

Indramayu, sinarindonesia.id– Seorang siswa sekolah dasar (SD) di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menjadi korban perundungan atau bullying di sekolahnya. Korban ditelanjangi hingga ditendang oleh sejumlah siswa lainnya. Aksi tersebut kini viral di media sosial.

Dari rekaman video yang diterima sinarindonesia.id. Video tersebut berdurasi 2 menit 14 detik.

Korban yang sudah tidak mengenakan pakaian berusaha keluar dari salah satu ruangan. Namun, beberapa anak laki-laki berseragam olahraga tampak memojokkan korban, mendorongnya dan menendang tubuhnya.

Diakhir rekaman video, korban menenteng sepatunya meminta keluar ruangan kepada teman-temannya. Kemudian, korban mengenakan celana pendeknya saat keluar dari lokasi kejadian.

Orang tua korban, Fatimah (40) saat dikonfirmasi mengatakan peristiwa itu terjadi di salah satu SD di Kecamatan Indramayu.

“Kejadiannya saat jam istirahat sekolah. Korban diketahui berinisial HA (12),” kata Fatimah, kepada media, Rabu (6 Maret 2024).

Dijelaskannya, kecurigaan itu muncul saat ia melihat tingkah anaknya yang tidak biasa hari itu. Korban tiba di rumah di jam istirahat. Dia mengamuk dan sempat memukul adik dan kakaknya.

“Anaknya enggak ngasih tahu dia dibully kayak gitu tuh, diam aja. Cuma ngamuknya aja dia tuh, pulang,” ungkapnya.

Berselang dari beberapa hari dari kejadian, Fatimah dipanggil pihak sekolah. Namun, ia belum mengetahui aksi bullying yang menimpa putranya tersebut.

“Bahkan, saya sempat bersalaman dengan pihak terduga pelaku saat bertemu di sekolah,” lanjutnya.

Begitu mengetahui peristiwa itu melalui video yang beredar. Fatimah tak kuasa menahan tangis melihat anaknya mendapatkan perlakuan tersebut.

Perbuatan itu, kemudian dilaporkan bersama paman korban ke polisi. (Red)

By: @did

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar

  1. Sekolah itu tempat untuk mencari solusi bukan mencari masalah, dari pada bertengkar di sekolahan lebih baik di rumah aja bisa makan dan minum tidak di telanjangi