Heboh!! Warga Tanggamus Lihat Penampakan Harimau Di Kebun Jagung

Daerah, Headline198 Dilihat

Tanggamus, Sinarindonesia.id – Warga Pekon Gunungdoh, kecamatan Bandar Negeri Semuong di gegerkan adanya penampakan harimau Sumatera di kebun jagung milik Rohimuddin. (Rabu 6 Maret 2024)

Dikatakan Rohimudin dalam laporannya dugaan adanya penampakan harimau bermula saat dirinya dan Ernita (istri) bersama Nurman Ali, Ana dan Susanti Sedang memetik Jagung di area persawahan yang berjarak sekira 100 (Seratus) Meter dari pemukiman warga.

Kemudian menjelang dzuhur Rohimudin mengajak rombongan untuk istirahat namun Nurman Ali menyatakan tanggung karena pekerjaan sebentar lagi selesai. Disaat Ernita hendak mengambil air minum sembari beristirahat, dirinya melihat seekor Harimau Dewasa dari jarak 3 (tiga) Meter dan Harimau tersebut langsung mengaum yang didengar pula oleh Rohimudin yang berjarak sekira 10 (sepuluh) Meter namun pandangan terhalangi oleh rimbunnya pepohonan jagung.

“Saya pikir itu anjing, tetapi rupanya harimau, saya belum sempat minum tidak tahu saya datang nya dari mana saya nengok saya lihat dia, Astaghfirullah, rupanya bukan anjing, saya melihat jarak 4 meter dan warna pinggangnya putih serta kecoklatan saya melihat secara utuh dan saya melihatnya menyamping bukan menghadap” kata Ernita.

Ernita berusaha memberi tahu apa yang dilihatnya kepada Rohimudin dan rekan-rekannya namun karena sangat ketakutan dan syok suaranya tidak terdengar jelas oleh Rohimudin dan rekan lainnya.

Merasa mendapatkan firasat buruk, Rohimudin langsung menghampiri Ernita yang pada saat tersebut sedang merangkak sembari berkata *Tiyan Khompok* yang artinya HARIMAU. Mengetahui hal tersebut Rohimudin langsung mengingatkan rekan lainnya untuk segera keluar dari rimbunnya pepohonan jagung.

Mendapat laporan ada penampakan harimau di pekon Gunungdoh, rim Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) perwakilan dari Kota Agung Utara yang di pimpin Ponijan, di dampingi Babinsa, aparat pekon, dan camat melakukan kroscek di lokasi kebun jagung milik Rohimuddin, (Kamis 7 Maret 2024).

Ponijan menyatakan bahwa ia beserta tim belum menemukan jejak atau tapak yang memastikan keberadaan Harimau di area kebun jagung tersebut, namun ia tetap mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hari.
“Kami belum dapat memastikan bahwa keberadaan harimau tersebut atau belum terkonfirmasi. Tapi kami menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan waspada serta jangan terlalu pagi saat berkebun, usahakan di atas jam 9 pagi, dan berakhir sebelum jam 3 sore,” ujarnya.

Meskipun ada Saksi yang mengaku telah melihat harimau, Ponijan menegaskan bahwa rombongan masih ragu karena hanya satu orang yang melihat keberadaan hewan tersebut.
“Kami masih perlu melakukan penyelidikan lebih lanjut. Namun, kami tetap menghargai keterangan dari saksi tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, Ernita yang saat ini kondisinya telah stabil. (Wisnu/*).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *