Bangka Belitung sinarindonesia.id– Warga Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, dikejutkan dengan peristiwa penemuan benda yang diduga alat peledak atau bom. Namun peristiwa yang menghebohkan itu, baru dilaporkan warga setelah 4 hari ditemukan.
Kapolres Bangka Tengah, AKBP Dwi Budi Martiono, membenarkan ada penemuan benda yang diduga mirip alat peledak tersebut.
“Informasi adanya temuan itu, tim Gegana Brimob Polda Babel langsung turun mengevakuasi benda tersebut,” kata Dwi Budi Martiono, kepada awak media.
Dijelaskannya, setelah melalui penyelidikan oleh Tim Gegana, benda yang diduga berbahaya itu, ternyata bukan jenis bahan peledak, tapi hanya besi biasa.
“Setelah melalui pemeriksaan Satuan Gegana Brimob Polda Bangka Belitung, benda yang dicurigai tersebut ternyata besi biasa,” ungkapnya.
Ditambahkan, pihak kepolisian menyayangkan kenapa benda yang ditemukan itu baru empat hari kemudian baru dilaporkan.
Padahal diketahui, benda yang sebelumnya diduga berbahaya itu ditemukan di belakang Pasar Modern Koba.
Selama 4 hari sebelum dilaporkan, benda itu sempat dibawa ke rumah dan akhirnya diletakkan di lapangan terbuka tak jauh dari rumah warga yang menemukan.
“Kemudian hari ini tim turun dan sudah dilakukan pengecekan, disposal serta dinyatakan bahwa benda mencurigakan tersebut bukan merupakan salah satu alat peledak (bom),” pungkasnya. (Red)
By: @did
